Kagoshima Dorong Rekrut Pekerja Indonesia

0
kehidupan di jepang
© NHK

Pemerintah Prefektur Kagoshima, Jepang menggelar seminar pada 3 Agustus 2025 lalu di Kota Kagoshima untuk membahas perekrutan tenaga asing, khususnya pekerja Indonesia di Jepang. Acara ini dihadiri pelaku usaha lokal dan perwakilan lembaga pengirim tenaga kerja, dengan tujuan memberikan pemahaman lebih baik tentang kondisi serta potensi tenaga kerja dari Indonesia.

Peran Generasi Muda Indonesia

Dalam seminar tersebut, perwakilan Kedutaan Besar Indonesia yang hadir secara daring menjelaskan bahwa Indonesia adalah negara dengan populasi sekitar 280 juta jiwa, didominasi generasi muda. Hal ini menjadi potensi besar untuk memasok pekerja Indonesia di Jepang, terutama di tengah krisis tenaga kerja yang kian melanda berbagai sektor di negeri sakura.

Konsultasi Budaya Kerja

Peserta juga mendapatkan sesi konsultasi yang membahas budaya kerja khas dari pekerja Indonesia di Jepang. Salah satu hal yang disoroti adalah pentingnya perhatian terhadap aspek keagamaan, mengingat hampir 90% penduduk Indonesia beragama Islam. Pemahaman ini dianggap penting agar tercipta lingkungan kerja yang harmonis.

Data Terbaru Tenaga Kerja Asing

Menurut Kantor Tenaga Kerja Kagoshima, jumlah tenaga kerja asing di prefektur ini mencapai rekor tertinggi 14.240 orang per Oktober tahun lalu. Dari jumlah tersebut, 3.258 di antaranya adalah tenaga kerja Indonesia di Jepang. Meski Vietnam masih menduduki peringkat pertama, tren meningkatnya jumlah tenaga kerja asal Indonesia menunjukkan daya tarik yang terus berkembang.

Strategi Hadapi Persaingan

Melemahnya yen dan meningkatnya upah di negara-negara Asia Tenggara membuat persaingan perekrutan semakin ketat. Karena itu, pemerintah Kagoshima berupaya memperkuat strategi agar pekerja Indonesia di Jepang tetap merasa nyaman dan betah bekerja. Kepala Divisi Kebijakan Tenaga Kerja Asing, Yoshinori Toyokawa, menegaskan bahwa pihaknya akan memperbaiki sistem penerimaan agar keberadaan mereka semakin produktif dan berkontribusi besar bagi daerah.

KAORI Newsline | Sumber: NHK & Wiratama Japanese Course

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses