Sebuah upacara penuh haru digelar di Tokyo untuk mengenang Nobuyo Oyama, sosok legendaris seiyu Doraemon. Tepat setahun setelah kepergiannya di usia 90 tahun, rekan-rekan seprofesi hadir memberikan penghormatan. Di antara mereka, Masako Nozawa tampil menyampaikan kata-kata perpisahan yang sarat emosi.
Kenangan Panjang Antar Sahabat
Dalam pidatonya, Masako Nozawa menyebut bahwa pertemuannya dengan Nobuyo Oyama terjadi lebih dari 60 tahun lalu. Keduanya memiliki latar belakang serupa, sama-sama berasal dari dunia teater dan sering membawakan peran anak laki-laki. Meskipun tidak sering bekerja dalam proyek yang sama, kedekatan itu tetap terjalin, terutama lewat obrolan ringan tentang makanan dan kehidupan sehari-hari.
Sosok Penuh Kehangatan
Masako Nozawa juga mengenang kehidupan rumah tangga Nobuyo Oyama bersama mendiang sang suami, Keisuke Sunagawa. Dari setiap cerita yang ia dengar, jelas terlihat betapa harmonis dan penuh kasih hubungan pasangan tersebut. Bagi Nozawa, kenangan itu menjadi bagian yang tak terlupakan dari sosok sahabat yang selalu ceria.
Suara yang Tak Tergantikan
Nozawa menegaskan bahwa suara Nobuyo Oyama adalah sesuatu yang benar-benar unik. Suara itu, menurutnya, mampu memberikan semangat bagi siapa saja yang mendengarnya. Kini, ketika suara itu tak lagi bisa terdengar, rasa kehilangan begitu terasa. Meski begitu, ia percaya bahwa di balik kepergian, Nobuyo Oyama tetap hidup dalam hati penggemarnya.
Pesan Perpisahan Penuh Haru
Dalam penutup pesannya, Masako Nozawa meminta Nobuyo Oyama untuk tetap menjaga semua orang dari tempatnya sekarang. Dengan suara bergetar, ia menutup dengan kata sederhana namun penuh makna: “Terima kasih untuk segalanya.” Sebuah kalimat yang merangkum lebih dari enam dekade persahabatan dan kebersamaan mereka.
KAORI Newsline | Sumber
