Haru Urara, kuda balap yang menjadi inspirasi Umamusume: Pretty Derby, meninggal dunia pada 9 September 2025 lalu. Meski terkenal karena tidak pernah memenangkan satu pun perlombaan sepanjang kariernya (dan baru menang sekali setelah pensiun), ia justru dikenang karena ketekunan dan semangat pantang menyerahnya. Sosok ini telah menginspirasi banyak orang, bahkan jauh di luar arena pacuan kuda.
Pesan Terakhir dalam Diary
Dalam catatan terakhir yang dibagikan oleh Haru Urara Association, perwakilan Yuko Miyahara menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada semua anggota dan penggemar yang selalu memberi dukungan. Disebutkan bahwa sang kuda, atau akrab disapa U-chan, berpulang pada pukul 2:20 dini hari akibat sakit perut parah. Meski begitu, ia tetap menunjukkan sifat keras kepala khasnya hingga detik terakhir.
Kehidupan Setelah Lintasan Balap
Selama masa tuanya, sang kuda dirawat dengan penuh perhatian oleh Haru Urara Association bekerja sama dengan Matha Farm. Mereka rutin memperbarui diary online yang menceritakan keseharian sang kuda dari sudut pandang yang terasa personal. Dari kisah sederhana seperti protes pada penebang pohon, hingga momen spesial menerima sumbangan rumput segar dari penggemar Umamusume, setiap cerita menghadirkan senyum sekaligus rasa hangat bagi pembacanya.
Warisan Semangat Haru Urara
Bagi para penggemar, Haru Urara bukan sekadar kuda balap yang kalah, tetapi simbol dari keteguhan hati untuk terus maju meski hasil tidak selalu sesuai harapan. Kehidupannya yang penuh warna, baik di lintasan maupun setelah pensiun, menjadi warisan yang akan selalu dikenang. Dengan kepergiannya, halaman terakhir diary sang kuda terasa sebagai ucapan perpisahan manis yang penuh rasa terima kasih.
