Para Fans Detective Conan Berkumpul di Acara Nobar Conan Fans Club di CGV Teraskota!

0

Selain datang dan menikmati acara nonton bareng film Detective Conan: Zero The Enforcer yang diadakan di bioskop CGV Teraskota, saya juga mewawancarai salah satu anggota komunitas ini yang menjadi salah satu bagian dari panitia acaranya, Panji Moulana. Ia pun membeberkan berbagai serba-serbi seputar komunitas fans ini hingga kendala dalam mengadakan acara nobarnya.

Berikut adalah petikan wawancara kami bersama Panji Moulana yang mengulik berbagai hal menarik seputar penyelenggaraan acara nonton bareng ini.

Bisa perkenalkan komunitas Conan Fans Club dan sejarah terbentuknya kepada para pembaca KAORI?
Komunitas Conan Fans Club terbentuk sejak tahun 2011 sebagai wadah berkumpulnya para fans Detective Conan di Indonesia. Tapi di sini juga bisa jadi tempat berkumpul para fans cerita bertema detektif dan misteri lainnya. Kami biasanya suka membahas berbagai isu dan tem menarik yang diangkat dalam serial komik ini secara real, seperti tren cyber-terrorism di film Detective Conan: Zero The Enforcer yang kebetulan juga menjadi salah satu isu yang sedang banyak dibicarakan di dunia nyata. Jadi tidak hanya membahas tentang ceritanya saja, kita juga membahas berbagai isu-isu yang diangkat secara tersirat di dalamnya.

Ngomong-ngomong, ini acara nobar pertama dari komunitas CFC yang benar-benar terorganisir ya?
Iya benar. Biasanya kalau mau nobar itu, kita janjian dulu sama anggota lain yang sama-sama mau nonton filmnya, terus nanti ketemu bareng-bareng di bioskop yang telah ditentukan. Kami akhirnya menggelar acara nobar ini karena basis penggemar Conan di Indonesia cukup banyak dan sekaligus mencoba mengangkat fandom ini agar bisa seramai dengan fandom anime-anime lain di Indonesia.

Sebenarnya dengan adanya acara nobar yang terorganisir seperti ini, kami berharap mungkin saja pada film Conan ke-24 akan ber-setting di Indonesia. Mengapa? Saya dengar plot untuk film selanjutnya (ke-23) akan mengambil latar di Marina Bay, Singapura. Kalau misalnya kita rutin mengadakan kegiatan seperti ini, mungkin suatu saat Gosho-sensei akhirnya me-notice bahwa fanbase Conan di Indonesia cukup besar dan akhirnya memasukkan sedikit unsur Indonesia dalam ceritanya nanti.

Saya melihat acara ini juga digelar di daerah lain di Indonesia, seperti Bandung, Yogyakarta, dan Medan. Adakah tantangan dalam mengadakan acara yang terorganisir seperti ini?
Tantangan yang paling utama itu meng-handle pengunjung agar bisa mengikuti prosedur yang ditetapkan, seperti mengajak para pengunjung mengisi kuesioner di awal acara. Promosi acara juga jadi salah satu tantangan karena Odex selaku pihak distributor film ini baru mengumumkan tanggal pemutarannya 2 bulan sebelum rencana acara berlangsung, Promosi acaranya pun jadi terasa mepet karena rentang waktu persiapannya cukup sempit. Kami pun sempat khawatir apakah film ini akan diputar di banyak layar, potensi penontonnya banyak gak ya, dan apakah sempat membuat promosi acaranya. Walau sempat panik karena persiapannya cukup mendadak, akhirnya acaranya kami bisa berjalan dengan lancar.

Untuk acara di daerah, setelah para panitia di Jakarta mencetuskan ide untuk menggelar acaranya, teman-teman yang ada di daerah kemudian ingin ikut menggelar acara serupa di sana. Setelah mereka semua mau, barulah kita mengumpulkan perwakilan dari tiap cabang regional untuk melakukan koordinasi acaranya secara terpusat melalui media sosial, mulai dari penetapan tanggal acara, promosinya kapan, dsb.

Acaranya sendiri kan digelar di bioskop CGV Teraskota, BSD. Apakah ada pertimbangan khusus dalam memilih lokasi acaranya atau adakah faktor lain di luar perkiraan panitia?
Kita memilih CGV Teraskota karena di sini kita bisa melakukan acara lain bersama para fans lain di lounge-nya yang ternyata begitu luas, seperti games dan sesi perkenalan. Kita sebelumnya menghubungi pihak bioskop CGV cabang Depok dan Mal Central Park Jakarta, namun lounge dari kedua bioskop tersebut tidak bisa dipakai untuk acara-acara semacam itu karena khawatir dapat mengganggu pengunjung lain. Selain itu jumlah kursi di sini juga lebih banyak dibanding bioskop CGV lain, sehingga bisa menampung fans lebih banyak dari daerah Jabodetabek.

Selain acara nobar, apakah komunitas Conan Fans Club juga mengadakan acara lain bersama para fans?
Kami biasanya mengadakan acara gathering yang terakhir kali digelar pada 25 Februari lalu. Di sana kami mengadakan games dan sesi perkenalan tiap-tiap anggotanya.

Sebagai salah satu fans Detective Conan dan juga pengurus di komunitas Conan Fans Club, adakah pesan dan harapan bagi para fans serial ini di Indonesia?
Saya berharap agar kita bisa menggerakkan fanbase Conan ini di Indonesia agar nama Detective Conan ini semakin eksis di Indonesia. Kami berharap agar pihak distributor untuk merilis film terbaru Conan lagi di sini. Mungkin harapan kami agar Aoyama-sensei bisa membuat cerita Conan dengan latar Indonesia bisa terwujud dengan hal ini.

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses