Tampil Menggebrak, Tim Thorrad Jadi Juara FFML Season 8!

0
free fire master league ffml season 8
Sang juara FFML Season 8, Thorrad! (Courtesy Garena Free Fire)

Tim Thorrad akhirnya berhasil menjadi juara Free Fire Master League (FFML) Season 8 Sponsored by Sukro, KFC, dan Top Coffee setelah berhasil di puncak klasemen babak Grand Final yang digelar pada Minggu (9/10) dengan mengumpulkan 117 poin. Setelah melewati perjalanan dari fase liga hingga Grand Final, tim Thorrad akan mewakili Indonesia di ajang Free Fire World Series (FFWS) 2023 dan meraih hadiah utama senilai Rp300 juta!

Selain Thorrad, tim favorit juara RRQ Kazu juga akan mewakili tanah air di FFWS 2023 setelah finish di posisi runner-up FFML Season 8 dengan mengumpulkan 93 poin. Kedua tim tersebut akan menemani tim POCO Star yang sebelumnya juga mendapat tiket otomatis ke FFWS 2023 dengan menjadi juara di fase liga. Yang menarik, ketiga tim tersebut bertengger di posisi tiga besar babak Grand Final, di mana tim POCO Star yang diasuh Coach Fayad finish di posisi ketiga dengan mengumpulkan 74 poin.

free fire master league ffml season 8
RRQ Kazu juga akan mewakili Indonesia di ajang FFWS 2023 sebagai runner-up FFML S8 (Courtesy Garena Free Fire)

Lantas, seperti apa perjalanan Thorrad di babak Grand Final FFML Season 8 pada hari Minggu lalu?

Pengalaman dan Mental Jadi Kunci Kemenangan Thorrad

Babak Grand Final yang digelar di arena Jakarta International Velodrome sejak awal langsung menyajikan persaingan yang begitu panas (juga secara literal). Sebagai tim yang finish di posisi 3 fase Semi Final, tim Thorrad mengawali laga Grand Final dengan bekal head start 8 poin. Hal tersebut langsung dimanfaatkan dengan baik oleh tim asuhan coach TR.Fluxy dan Manted sebagai analis tim. Dengan permainan yang begitu konsisten dan mengesankan, Thorrad akhirnya menutup laga total 109 poin (55 poin dan 54 poin eliminasi). Mereka berhasil menjauh dari kejaran tim favorit juara RRQ Kazu yang harus puas di posisi kedua dengan total 93 poin

Keberhasilan Thorrad meraih gelar juara FFML Season 8 bukanlah hal yang mengejutkan. Para pemain inti tim ini sebelumnya bertempur dengan nama First Raiders (FR) Eclipse dan FR Storm. Saling bersaing walaupun berada dalam satu naungan nama yang sama, kedua tim ini sama-sama mampu menampilkan permainan yang meyakinkan pada kompetisi FFML musim sebelumnya. Seperti di FFML Season 7 lalu, di mana tim FR Eclipse nyaris menjadi juara dengan finish di posisi kedua dan hanya terpaut 1 poin dari tim Genesis Dogma SF di posisi puncak.

“Kemenangan ini menjadi bukti bahwa mental dan pengalaman adalah modal penting menuju kemenangan. Kami sudah menjadi penantang di FFML untuk waktu yang cukup lama dan akhirnya bisa menjadi juara di musim ini. Kami harap kemenangan ini juga menjadi modal yang kuat untuk bisa tampil baik di FFWS 2023 Bangkok, November mendatang,” ungkap Salman Alfa Risiy (Manted), analis Thorrad.

Menghadapi kompetisi FFWS 2023 yang bakal lebih ketat, Alan alias TR.Jonsan sang manajer tim Thorrad juga mengungkapkan ia menekankan kepada skuad asuhannya untuk tidak takut dengan persaingan yang bakal dihadapi di sana, karena para pemain memiliki mental yang setara dengan lawan-lawan mereka nanti.

Foto: Tanto D

Masih dalam sesi media scrum, Manted juga mengungkapkan sedikit resep dalam mensinergikan para pemain yang dulunya terbagi menjadi dua tim ke dalam satu skuad yang sukses membawa pulang trofi FFML Season 8. Diungkapkan oleh sang analis, suasana di gaming house tim tersebut dibuat dengan begitu baik, sehingga muncul sinergi antara player dan coach. Cara para pelatih dalam menangani permasalahan internal tim juga mampu meningkatkan chemistry para pemain, sehingga permainan mereka pun juga dapat lebih konsisten hingga fase Grand Final.

Kemenangan ini menjadi kemenangan perdana bagi mayoritas pemain dan manajemen Thorrad, mulai dari TR.DarkoL, TR.North, TR.Uwayy,TR.Daviddz, TR.Ikal, TR.Lozzy, TR.Jonsan (Manager), dan TR.Fluxy (Coach). Adapun, bagi TR.Manted gelar ini merupakan gelar keduanya di FFML setelah sebelumnya merengkuh gelar juara di FFML Season VI (2022) sebagai Coach SES Alfaink (tim ini kini diakusisi oleh Tiger Wong Esports).

Inilah klasemen akhir babak Grand Final Free Fire Master League Season 8.

1. Thorrad – 117 poin
2. RRQ Kazu – 93 poin
3. POCO Star – 74 poin
4. Bigetron Delta – 62 poin
5. Evos Divine – 60 poin
6. Dewa United Esports – 55 poin
7. Onic Olympus – 51 poin
8. Morph Team – 44 poin
9. Genesis Dogma SF – 43 poin
10. Tigerwong Esports – 42 poin
11. Rocks Esports – 37 poin
12. Persis X Oke – 34 poin

Kemeriahan Grand Finals FFML Season 8

Laga Grand Finals di Jakarta Velodrome International, Minggu (8/10/2023) resmi menjadi penutup rangkaian panjang turnamen FFML Season 8 yang berlangsung sepanjang 5 pekan sejak September 2023. Mengusung misi esports yang inklusif, rangkaian kualifikasi FFML juga juga diawali dengan seri turnamen Free Fire Nusantara Series (FFNS) untuk menjaring tim komunitas terbaik dari 65 kota di seluruh Indonesia.

Selain dihadiri secara langsung oleh ribuan penggemar esports Free Fire dari berbagai penjuru Indonesia, abak Grand Final FFML Seaosn 8 juga terasa spesial dengan kehadiran komika Tretan Muslim dan Fajar Sadboy, serta vtuber dari hololive ID Kobo Kanaeru yang menjadi Caster Spesial di babak ini. Kemeriahan acara ini dapat disaksikan kembali di kanal YouTube, Facebook, dan TikTok Free Fire Esports ID dan Garena Free Fire Indonesia.

Free Fire Master League Season 8 Sponsored by Sukro, KFC, dan Top Coffee merupakan turnamen esports yang berkelanjutan, terbuka, dan menjunjung tinggi keberagaman. FFML Season 8 memberikan kesempatan bagi pemain profesional maupun komunitas untuk menjadi juara dan membanggakan Indonesia di mata dunia. FFML Season 8 juga mendapatkan dukungan dari Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) selaku organisasi yang mewadahi semua kegiatan esports di Indonesia.

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses