Setting Anime Bawa Berkah untuk Daerah-Daerah di Jepang

0
wisata anime
Papan-papan dengan ilustrasi Kimetsu no Yaiba menghiasi Homangu Kamado Shrine di Fukuoka © Kyodo

Fenomena wisata berbasis setting anime makin membawa dampak positif untuk banyak daerah di Jepang. Semakin banyak turis asing datang untuk mengunjungi lokasi-lokasi di dunia nyata yang menjadi inspirasi serial anime dan manga populer. Angka ini meningkat tajam sejak tahun 2016 dan terbukti memberi efek luar biasa untuk perekonomian lokal.

Peningkatan Jumlah Turis dan Pengeluaran

Data dari Meiji Yasuda Research Institute menunjukkan bahwa jumlah pengunjung asing ke destinasi setting anime mencapai sekitar 3 juta orang di 2024. Jumlah ini setara 8,1% dari total wisatawan yang datang ke Jepang. Angka ini melonjak dari 4,8% pada 2016. Selain kunjungan, belanja suvenir bertema anime dan manga pun meningkat, diperkirakan mencapai 54,3 miliar yen setahun terakhir.

Destinasi Populer di Fukuoka dan Daerah Lainnya

Salah satu contoh destinasi populer adalah Homangu Kamado Shrine di Prefektur Fukuoka, lokasi nyata yang menjadi inspirasi untuk serial anime dan manga Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. setting anime ini membuat Fukuoka menempati peringkat kelima dalam jumlah kunjungan wisatawan asing di Jepang. Para wisatawan rela datang jauh-jauh demi merasakan atmosfer cerita favorit mereka.

Homangu Kamado Shrine di Fukuoka yang semakin populer berkat Kimetsu no Yaiba © Kyodo

Dukungan untuk Pemerintah Daerah dan Ekonomi Lokal

Fenomena setting anime ini membawa keuntungan signifikan untuk perekonomian lokal dan bisa menjadi salah satu cara memperbaiki neraca perdagangan digital Jepang. Jika pertumbuhan ekspor konten hiburan terus meningkat, industri ini bisa memperkecil defisit perdagangan digital Jepang, yang kini mencapai 6,8 triliun yen per tahun.

Tantangan dan Harapan untuk Masa Depan

Namun, lonjakan pengunjung ke lokasi-lokasi setting anime juga memunculkan tantangan baru, seperti masalah overtourism dan kebutuhan layanan multibahasa. Pemerintah daerah diharapkan mampu mengatur dan menyediakan fasilitas agar pengalaman wisata lebih nyaman dan warga lokal tetap bisa hidup tenang. Dengan perencanaan matang, potensi wisata berbasis setting anime bisa tumbuh lebih pesat dan berkelanjutan.

KAORI Newsline | Sumber

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses