Jumlah turis asing ke Jepang terus memecahkan rekor. Berdasarkan laporan Japan National Tourism Organization (JNTO), Jepang mencatat kedatangan lebih dari 21,51 juta wisatawan asing sepanjang paruh pertama tahun 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 21 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tak hanya itu, total pengeluaran wisatawan juga melonjak hingga 4,8 triliun yen atau lebih dari 500 triliun rupiah.
Korea Selatan dan Tiongkok Dominasi Kunjungan
Dalam lonjakan wisata ke Jepang ini, Korea Selatan tercatat sebagai penyumbang wisatawan terbanyak. Sebanyak 4,78 juta wisatawan Korea Selatan datang berkunjung ke Jepang, naik 7,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, wisatawan dari Tiongkok mengalami lonjakan lebih besar, yakni hingga 53,5 persen menjadi 4,71 juta orang. Taiwan dan Amerika Serikat turut berkontribusi besar dalam tren ini, dengan masing-masing mencatatkan 3,28 juta dan 1,7 juta wisatawan.
Rumor Gempa Tak Halangi Minat Wisatawan
Satu-satunya penurunan jumlah wisatawan tercatat dari Hong Kong, dengan sedikit penurunan 0,4 persen menjadi 1,27 juta orang. Penurunan ini terjadi setelah rumor di media sosial tentang bencana gempa yang disebut akan terjadi di Jepang pada Juli 2025. Meski begitu, rumor tersebut telah terbukti tidak benar dan tidak memengaruhi jumlah wisatawan dari wilayah lainnya.
Target Ambisius Jepang
Jepang saat ini menargetkan angka wisatawan asing ke Jepang yang lebih tinggi lagi. Pemerintah Jepang melalui Japan Tourism Agency menargetkan kedatangan 60 juta wisatawan dan pengeluaran wisatawan hingga 15 triliun yen pada tahun 2030. Guna mendorong pencapaian tersebut, posisi pejabat khusus untuk promosi pariwisata resmi dibentuk mulai 1 Juli 2025, yang akan fokus memperkuat sektor sumber daya manusia di bidang pariwisata.
#Kaoreaders ingin wisata ke Jepang?
KAORI Newsline | Sumber






