Kaoriporter: Anime Festival Asia (AFA) 2012

    1

    AFA sudah lama dikenal sebagai salah satu acara anime terbesar khususnya di Asia Tenggara. Setiap tahunnya, acara bergengsi ini telah hadir di Singapura. Tahun ini, AFA hadir di Malaysia dan juga di negara kita, Indonesia. Di Indonesia, AFA Indonesia (AFAID) berlokasi di Jakarta International Expo (JI Expo) Hall A, Kemayoran, Jakarta Pusat, dan diadakan tanggal 1-2 September 2012. Bagaimana liputan dari acara AFA pertama di Indonesia ini? Berikut liputannya.

    Antrian di loket AFA

    Nendo Petite Puella Magi Madoka Magica

    Sebagian barang yang dipamerkan di stand Danny Choo

    Penuh Sesak

    1 September 2012. Waktu masih menunjukkan jam 9 kurang, dan loket masih belum dibuka. Namun, antrian pembeli tiket AFAID telah menjulur sampai memenuhi lapangan parkir JI Expo. Salah satu pengunjung AFAID yang Kaoriporter wawancara, Darvin, mengatakan bahwa ia harus mengantre 1 jam lebih untuk menukarkan tiket yang telah dibeli sebelumnya di Indomaret. Beruntung, Kaoriporter menggunakan loket khusus media dimana tidak perlu mengantri dan hanya perlu menukarkan kartu pers dengan media nametag. Area penyelenggaraan AFAID pun tidak kalah sesaknya. Bagian stage penuh dengan orang-orang yang duduk maupun berdiri. Saat selesai acara di stage, pengunjung menyemut keluar menyesaki pintu keluar yang terbatas lebarnya. Pengunjung berebut keluar masuk. Area exhibition lebih sesak lagi. Pengunjung berdesak-desakan terutama di stand-stand barang anime seperti Good Smile Company yang menjual nendoroid, figma, dan sejenisnya; Culture Japan yang memamerkan pernak-pernik Mirai Suenaga, maskot program Culture Japan yang dibawakan Danny Choo, mulai dari figma, moekana (kartu belajar bahasa Jepang dengan gambar Mirai Suenaga), nendoroid, Weiss Schwarz, hingga mobil; Bushiroad yang menjual permainan kartu seperti Vanguard dan Weiss Schwarz serta menyelenggarakan turnamen permainan kartu tersebut; Bandai yang saat itu sedang promo diskon hingga 70% dan produk Gundam sebesar 30%, hingga Multi Toys yang menyediakan puluhan Gashapon dengan harga 10 ribu per koin.

    Kaname dan Danny Choo

    LiSA memperkenalkan dirinya

    Stage: ARCC, Talkshow Kaname, Danny Choo

    Untuk para pengunjung yang mengunjungi stage, ada beberapa acara menarik yang diadakan. Untuk tanggal 1 September, ada 4 buah acara di stage: talkshow Kaname, kemunculan artis Anisong hari 1, presentasi Danny Choo, dan AFA Regional Cosplay Championship (ARCC). Kaname adalah cosplayer asal Jepang yang terkenal. Totalitasnya dalam ber-cosplay dan wajahnya yang rupawan menjadi daya tarik yang disukai para penggemarnya, terutama wanita. Talkshow Kaname dipandu oleh Danny Choo, pengelola blog Culture Japan yang membahas kebudayaan Jepang di zaman sekarang. Dalam talkshow tersebut, Kaname menceritakan tentang beberapa pengalamannya dalam bercosplay, mulai dari barang-barang yang dipakainya dalam bercosplay hingga bagaimana perasaannya menjadi juri ARCC. Talkshow ini berbahasa Jepang, namun diterjemahkan ke bahasa Inggris oleh Danny Choo. Di akhir sesi, Kaname meminta agar musik latar dinyalakan dan ia melakukan sejumlah pose di atas panggung, yang langsung disambut dengan kerumunan penonton stage yang menyemut ke arah panggung, menyiapkan kamera mereka masing-masing. Sejam kemudian, acara kemunculan artis Anisong dimulai. Satu-persatu artis Anisong hari pertama dipanggil ke atas panggung, yaitu 7!!, Bless4, LiSA, dan Ichirou Mizuki. Kesemuanya mendapat sambutan meriah penonton. Mereka muncul diiringi salah satu lagu mereka lalu menyapa penonton. Kemudian mereka juga berbincang singkat. Setelah itu, ada presentasi Danny Choo. Ia bercerita banyak, mulai dari blog Culture Japan hingga karakter Mirai Suenaga yang menjadi maskot Culture Japan. Dalam presentasi tersebut, juga dihadirkan direktur Good Smile Company, produsen nendoroid dan figma terkemuka. Sesi terakhir dalam stage hari itu adalah penyisihan ARCC yang menghadirkan 6 tim, yaitu Hayabusha K, Lunar Tori, Daikon Sky, OPJ Uchiha, Creator of Dynasty, dan Kanzen Gumi. Juri yang hadir adalah Kaname, Akatsuki Tsukasa (cosplayer asal Taiwan), dan Richfield (cosplayer asal Indonesia). Keenam tim tampil dengan baik dan maksimal, namun akhirnya hanya dua tim yang masuk final keesokan harinya, yakni Daikon Sky dan OPJ Uchiha. Pada kesempatan itu juga dipilih 5 orang cosplayer yang dipanggil oleh para juri seperti untuk perform diatas panggung di acara Cosplay Singles.

     

    KAORI Newsline

    1 KOMENTAR

    Tinggalkan komentar Anda

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses