Pada pengumuman Jumat lalu, JCD dikabarkan akan menyelenggarakan sebuah event baru yaitu Chibi Daisuki. Bisa dijelaskan konsep acaranya akan seperti apa?

Chibi Daisuki ini event pembuka dari rangkaian Love Convention Project yang sedang kami jalankan. Formatnya lebih ke convention ya, mirip-mirip J-Sphere lah. Core event-nya tetap: bersenang-senang bersama teman-teman.

Poster promosi Chibi Daisuki

Nah, bisa dijelaskan Love Convention Project sendiri itu apa?

Love Convention ini project besar yang dijalankan RAIT Games, RAIT Visualworks, dan Japan Culture Daisuki. Kami ini cinta banget sama dunia jejepangan, makanya kami pengen membuat sesuatu yang bertema jejepangan selain event. Lahirlah Love Con Project ini. Love Con mewakili beberapa hal yang lekat dengan dunia wibu, yaitu game, komik dan event. Di gamenya sendiri bertema dan ber-setting event Daisuki! Japan. Komiknya juga membahas isu dan drama dunia wibu. Dan, voila! Inilah persembahan kami untuk kalian!

Mengembangkan suatu IP menjadi media game atau webtoon itu sebenarnya wajar, namun menggabungkannya dengan event jelas merupakan sesuatu yang baru. Bagaimana sebenarnya JCD menggabungkan sisi event pada project ini?

Ini agak teoritis ya. Dari sekian banyak fungsi event (yang lengkapnya bisa kalian temukan di banyak literatur online dan offline), salah satunya yang ingin kami manfaatkan di project ini adalah event sebagai media. Promosi suatu produk bisa dilakukan online dan offline juga kan? Nah event yang kami adakan bertujuan sebagai media promosi offline dari produk Love Con. Gamenya sendiri berlatar belakang event. Jadi saling berkesinambungan. Bingung nggak sih? Hehe.

Kemudian JCD juga berkesempatan menyelenggarakan penyisihan ICGP untuk daerah Malang. Bisa diceritakan bagaimana detailnya?

Siapa saja bisa bekerja sama dengan ICGP asalkan memenuhi persyaratan yang ada. Ini juga bukan kerja sama pertama kali kami dengan personil Officer Committee ICGP. Jadi bisa dibilang mereka cukup pede lah mempercayakan penyelenggaraan ICGP di Malang. Tapi tujuan kami membawa ICGP ke Malang bukan cuma biar event Malang keliatan gede. Kami ingin memfasilitasi teman-teman cosplayer di Malang yang selama ini kesulitan karena harus membawa armor besar-besar ke kota lain buat ikut penyisihan ICGP, biar bisa bertanding di “kandang”. Soalnya talent dan crafting-nya teman-teman cosplay di Malang ini oke loh!

Apakah JCD yakin dengan animo fans Jejepangan kota Malang terkait ICGP ini? Karena seperti yang tadi disampaikan, Malang bukan kota besar seperti Surabaya atau Jakarta yang mungkin lebih “siap”.

Yakin nggak yakin harus yakin kan jadinya, kalau sudah mengambil keputusan seperti sekarang? Selain itu, tujuan lainnya ada ICGP kan untuk menarik lebih banyak pengunjung, terutama calon kontestan di regional yang nggak mengadakan ICGP.

Terakhir, ada yang ingin JCD sampaikan kepada para fans jejepangan, terutama di malang?

Mohon dukungannya terus ya, mari berlari bersama. Mari berusaha bersama-sama untuk melestarikan perwibuan di Malang dan Jawa Timur, biar nggak gulung tikar kayak yang sudah terjadi. Kami bikin event itu untuk mengukir senyum pengunjung, kalau nggak ada pengunjung yang tersenyum lagi, buat apa diterusin bikin event iya kan? Akhirnya mungkin jadi yang terakhir, seperti AFA.

Terima kasih atas waktunya kak

KAORI Newsline | Wawancara oleh Dany Muhammad | Foto oleh KAORI Nusantara dan Japan Culture Daisuki

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses