Kyoto Animation Peringati 6 Tahun Tragedi Kelam

0
Pembakaran Kyoto Animation
© Kyodo

Kyoto Animation baru saja memperingati enam tahun tragedi pembakaran yang menimpa studio utama mereka pada tahun 2019 lalu. Dalam insiden kelam tersebut, sebanyak 36 orang kehilangan nyawa, menjadikannya salah satu tragedi terbesar dalam sejarah dunia anime. Pada Jumat lalu, memorial khusus digelar untuk mengenang para korban di lokasi bekas berdirinya Studio No.1 di Kyoto.

Kehadiran Keluarga dan Direktur Kyoto Animation

Acara penghormatan yang dihadiri sekitar 150 orang ini berlangsung secara tertutup. Tidak hanya keluarga korban, Direktur Kyoto Animation Hideaki Hatta juga turut hadir dalam upacara tersebut. Di altar khusus, 36 bunga matahari diletakkan sebagai simbol penghormatan kepada seluruh korban tragedi tersebut. Dalam pidatonya, Hatta mengungkapkan rasa kehilangan mendalam atas rekan-rekan kerja yang telah tiada.

Hasil Karya Korban Tetap Hidup di Hati Fans

Perwakilan keluarga menyampaikan pesan bahwa karya-karya yang ditinggalkan oleh para korban hingga kini masih menggugah hati banyak orang di seluruh dunia. Mereka merasa bangga bahwa para korban telah memberikan jejak yang begitu berarti dalam industri anime melalui karya mereka bersama Kyoto Animation.

Dukungan Penggemar Tetap Mengalir

Meski Kyoto Animation meminta para penggemar untuk tidak datang langsung ke lokasi bekas studio, dukungan dari fans tetap mengalir dari seluruh penjuru dunia. Perusahaan mengungkapkan apresiasi yang besar atas semangat para penggemar yang terus mendukung mereka sejak insiden tragis tersebut.

Penegakan Hukum atas Pelaku

Pelaku utama tragedi pembakaran, Shinji Aoba, dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan Distrik Kyoto pada Januari 2024. Hukuman tersebut telah resmi ditetapkan setelah Aoba menarik bandingnya awal tahun ini. Insiden ini tak hanya merenggut nyawa 36 orang, namun juga menyebabkan 32 orang lainnya luka-luka.

KAORI Newsline | Sumber

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses