Bagi banyak wisatawan asing, sushi adalah kuliner wajib saat berkunjung ke Jepang. Namun, pilihan menu kerap terbatas untuk vegan atau vegetarian. Menjawab kebutuhan itu, restoran Vegan Sushi Tokyo di Shibuya hadir dengan konsep unik: menyajikan sushi sepenuhnya berbahan nabati.
Inovasi di Balik Vegan Sushi Tokyo
Didirikan oleh Shu Kudo pada Juni 2024, restoran ini menjadi yang pertama di Tokyo yang fokus pada sushi vegan. Menu andalannya adalah set 10 potong sushi dengan isian seperti jamur shiitake, vegan meat, hingga nigiri dan gunkan bergaya klasik. Beberapa kreasi bahkan terlihat begitu mirip dengan versi aslinya, seperti tempura udang dengan ekor wortel yang membuat pelanggan sempat bingung.

Antusiasme dari Wisatawan Asing
Banyak pengunjung asing merasa terbantu dengan hadirnya hidangan vegan ini. Joachim dan Julia, pasangan vegetarian dari Jerman, mengatakan mereka lega bisa menemukan restoran yang benar-benar memahami kebutuhan diet mereka. Menurut mereka, sushi vegan di Jepang terasa lebih istimewa karena berpadu dengan nuansa lokal.
Perluasan dan Harapan ke Depan
Restoran ini tak hanya menyajikan hidangan legendaris Jepang tersebut dalam versi vegan saja, tetapi juga dessert vegan seperti dorayaki bebas gluten. Restoran ini bahkan bekerja sama dengan Prefektur Toyama untuk menghadirkan resep sushi sayuran berbasis produk lokal. Dengan meningkatnya minat wisatawan, Kudo dan tim berencana memperluas jangkauan hingga ke luar negeri melalui dukungan crowdfunding.

Sushi sebagai Jembatan Budaya
Kudo percaya bahwa hidangan vegan ini bukan sekadar tren, melainkan upaya memperkenalkan Jepang yang lebih inklusif pada dunia. Lewat makanan sederhana ini, ia ingin menunjukkan bahwa gaya hidup vegan bisa tetap kaya rasa dan tetap mencerminkan budaya kuliner Jepang.
KAORI Newsline | Sumber











