Riot Games secara resmi telah mengumumkan detail menyeluruh mengenai turnamen esports VALORANT Champions Tour (VCT) 2026, sebuah skena pertandingan gim VALORANT skala internasional, menjanjikan era kompetisi yang lebih besar, lebih terbuka, dan lebih intens. Setelah musim 2025 yang puncaknya digelar di Paris, kini fokus beralih ke rangkaian turnamen global tahun 2026 yang akan memperkenalkan format kompetisi yang didesain ulang total, serta membawa ajang VCT ke lokasi-lokasi baru di tiga benua.
Pengumuman ini disambut antusias karena menjanjikan peningkatan jumlah pertandingan dan yang paling penting, jalur yang jelas bagi tim-tim Challengers untuk mencapai kualifikasi tertinggi.
Tiga Kota Tuan Rumah Skena Global VCT 2026

Untuk memastikan jangkauan global yang merata, event-event VCT 2026 akan diselenggarakan di kota-kota yang belum pernah menjadi tuan rumah, serta membawa kembali hype ke beberapa regional penting. Tiga lokasi telah dikonfirmasi sebagai tuan rumah VCT Masters dan Champions:
- Masters Santiago, Chile: Ajang Masters pertama di VCT 2026 akan diselenggarakan di Santiago, Chile. Ini merupakan Masters global pertama yang digelar di wilayah Amerika Latin (LATAM), dan menandai kembalinya event Riot ke Amerika Selatan sejak LOCK//IN di São Paulo, Brazil.
- Masters London, Inggris: Untuk Masters kedua, London akan membuat debut bersejarahnya sebagai tuan rumah internasional VCT. Langkah ini membawa kembali turnamen Tier-1 ke Eropa, yang terakhir kali menjadi tuan rumah Masters pada tahun 2022.
- Champions Shanghai, Tiongkok: Puncak musim, VCT Champions 2026, akan digelar di Shanghai, Tiongkok. Pemilihan Shanghai tak lepas dari kesuksesan euforia Masters Shanghai 2024 yang memecahkan rekor penonton. Champions di Shanghai akan menjadi tempat lahirnya Juara Dunia VALORANT 2026.
Format Baru VCT dengan Triple Elimination dan Masters 12 Tim
Untuk meningkatkan semangat kompetisi di setiap lapisan, VCT 2026 mengadopsi Format Baru VCT dengan beberapa penyesuaian besar:
- Kickoff Triple Elimination: Turnamen Kickoff regional akan menggunakan sistem Triple Elimination. Tim yang kalah sebanyak tiga kali akan langsung tereliminasi. Tiga tim teratas dari setiap region akan lolos kualifikasi ke Masters Santiago. Dengan perubahan ini, kita akan melihat peningkatan jumlah pertandingan per tim di seluruh liga.
- Masters 12 Tim: Turnamen Masters pertama (Santiago) akan menampilkan 12 tim internasional, naik dari format sebelumnya yang hanya delapan tim. Penambahan ini menjamin lebih banyak tim dan pertandingan dengan pertaruhan yang lebih tinggi.
- Playoff Stage 2 Destination Event: Babak final Playoff Stage 2, yang menentukan kualifikasi ke Champions, akan digelar sebagai Destination Event di kota-kota yang berbeda. Khusus untuk VCT China, stage turnamen mereka akan hadir di lima kota sepanjang musim.
Challengers Jalan Menuju Champions
Perubahan paling besar ada pada ekosistem Tier-2. VCT Ascension akan dihapus pada tahun 2026. Sebagai gantinya, tim-tim Challengers akan diperkenalkan pada “Jalan Menuju Champions”.
Jalur baru ini memungkinkan empat tim Challengers dari setiap region untuk langsung lolos ke Playoff Stage 2. Di sana, mereka akan bersaing langsung dengan tim-tim Tier-1 untuk memperebutkan slot menuju Champions Shanghai. Untuk mendukung transisi ini, tim-tim Challengers yang berhasil melangkah ke Playoff Stage 2 akan menerima kompensasi finansial berupa gaji dan bantuan biaya perjalanan.
Ini adalah langkah Riot Games untuk menciptakan ekosistem VALORANT yang lebih terbuka dan inklusif, memberikan peluang nyata bagi bintang-bintang baru dari Tier-2 untuk langsung menantang tim terbaik di dunia. VCT 2026 bukan hanya tentang perubahan lokasi, tetapi juga tentang perubahan fundamental yang membuka jalan bagi generasi baru Juara Dunia.
KAORI Newsline | Sumber: VALORANT Esports











