
Sebuah gebrakan akhirnya terjadi dalam pacuan kuda Japan Cup ke-45 yang digelar pada Minggu (30/11) di pacuan Tokyo Racecourse. Kuda pacu Calandagan milik Aga Khan Studs dari Perancis menjadi juara dengan memecahkan rekor waktu yang sebelumnya dicetak oleh Almond Eye. Tak hanya itu, kuda pacu yang ditunggangi oleh joki Mickael Barzalona asal Perancis ini juga berhasil mengunci gelar lewat momen last spurt sengit!
Sendirian Hadapi Kuda Tuan Rumah
Menjadi satu-satunya perwakilan luar Jepang, Calandagan menjadi salah satu kuda yang diunggulkan dalam Japan Cup 2025. Sebelumnya kuda gelding berusia 5 tahun dari perkawinan Gleneagles (sire/pejantan) dan Calayana (dam/indukan) ini telah meraih juara di pacuan kelas G1 Eropa, seperti Grand Prix de Saint‑Cloud (2400 m), King George VI & Queen Elizabeth Stakes (2400 m), dan Champion Stakes (2000 m), serta saat ini menjadi kuda pacu terbaik di dunia versi International Federation of Horseracing Authorities (IFHA).
Selain itu, Japan Cup kali ini juga diisi oleh kuda pacu Jepang unggulan yang juga punya track record mentereng, di antaranya Masquerade Ball yang baru saja jadi juara Tenno Sho 2025 musim gugur pada 2 November lalu, Croix du Nord yang jadi jawara Japanese Derby 2025 dan sempat mencoba peruntungan di pacuan L’arc de Triomphe 2025 Perancis, serta Danon Decile yang sebelumnya mengalahkan Calandagan dan jadi juara Dubai Sheema Classic 2025 pada April lalu. Tak hanya itu, ada juga kuda Shin Emperor milik CEO CyberAgent, Susumu Fujita, yang menjadi runner-up Japan Cup tahun lalu.
Baca Juga: Juara Breeders’ Cup Classic, Forever Young Siap Bergabung di Dunia Umamusume?
Kejutan di Awal, Last Spurt Sengit Jelang Finish!
Selepas start, kejutan langsung terjadi di mana Admire Terra tiba-tiba langsung menjatuhkan sang joki, Yuga Kawada setelah keluar dari starting gate. Sang kuda tetap berlari kencang dan menjaga kecepatannya di tengah-tengah rombongan balapan.
Di awal race, kuda Seiun Hades mencoba memimpin balapan dan sempat memimpin jauh sebelum tersusul di 400 m sebelum finis oleh trio Calandagan, Masquarade Ball, dan Croix du Nord (serta Admire Terra) yang melancarkan aksi last spurt cepat ke depan.
Usaha Croix du Nord untuk “mengawinkan” gelar juara Japanese Derby dan Japan Cup harus terhenti setelah hampir bersenggolan dengan Admire Terra yang juga berlari cepat walau tanpa joki. Kecepatannya menurun dan akhirnya harus puas finis di posisi ke-4.

Duel menuju garis finis terjadi antara Calandagan vs Masquerade Ball yang ditunggangi Christopher Lemaire, serta Admire Terra yang juga sama-sama melaju kencang walau tanpa joki. Setelah melewati aksi susul-menyusul yang begitu tipis dan mendebarkan, Calandagan akhirnya keluar sebagai juara Japan Cup 2025!
Selain menjadi kuda luar Jepang yang kembali jadi juara Japan Cup setelah 20 tahun, Calandagan juga berhasil memecahkan rekor dengan catatan waktu 2:20,3 detik, lebih cepat 0,3 detik dari rekor Almond Eye pada Japan Cup 2018 lalu. Masquarade Ball pun kalah tipis di posisi kedua, disusul Danon Decile di posisi ketiga dengan selisih 2 1/2 panjang kuda.

Yang menarik, kuda pertama yang sebenarnya menyentuh garis finish adalah Admire Terra. Namun kuda tersebut didiskualifikasi karena menjatuhkan sang joki saat start.
KAORI Newsline







