Mampir ke Stadion Kōshien
Selain lokasi-lokasi yang muncul dalam anime Haruhi, masih ada tempat populer lain di Nishinomiya yang juga menarik untuk dikunjungi. Bagi yang pernah membaca manga atau menonton anime yang menampilkan kompetisi bisbol SMA, seharusnya sudah tidak asing dengan nama Stadion Kōshien. Ya, stadion yang menjadi venue dari turnamen bisbol SMA nasional dan markas dari tim Hanshin Tigers ini juga terletak di Nishinomiya. Stadion yang dibangun di tahun 1924 ini bersama dengan tim Hanshin Tigers dimiliki oleh perusahaan kereta Hanshin. Ada stasiun kereta milik perusahaan Hanshin tidak jauh dari stadion ini, dan mesin penjual tiket di Stasiun Umeda milik Hanshin di Osaka bahkan memberi opsi khusus untuk membeli tiket pulang pergi Umeda-Kōshien sekaligus. Stadion Kōshien tidak memiliki tempat parkir untuk mobil, namun tersedia tempat parkir untuk sepeda.


Atlit bisbol legendaris dari Amerika, Babe Ruth, pernah datang dan bermain di Kōshien di tahun 1934. Kedatangan Ruth diperingati dengan sebuah plakat di sekitar bangunan stadion. Saat itu, Ruth didatangkan untuk membangun hubungan damai antara Jepang dengan Amerika pada masa ketika hubungan kedua negara sedang memburuk akibat invasi Jepang ke Manchuria di tahun 1931-1932. Ruth mendapat sambutan hangat dari para penggemar bisbol Jepang. Namun tetap saja, satu bulan kemudian pemerintah Jepang secara sepihak membatalkan Washington Naval Treaty yang membatasi jumlah kapal perang yang boleh dimiliki oleh Jepang, dan tujuh tahun kemudian serangan ke Pearl Harbor memulai perang terbuka antara Jepang dan Amerika di Pasifik. Kabarnya, Ruth membuang semua cenderamata yang ia bawa pulang dari Jepang setelah peristiwa Pearl Harbor terjadi.

Di stadion ini juga terdapat museum kecil mengenai sejarah Stadion Kōshien. Sayangnya, museum tersebut tidak sedang buka saat saya mampir. Selain itu, di sekitar bangunan stadion, ada banyak stand yang menjual pernak-pernik Hanshin Tigers dengan warna belang kuning-hitam kebanggaannya. Penggemar Tigers terkenal fanatik biarpun prestasinya tidak begitu gemilang. Dalam media, salah satu stereotip yang lekat dengan orang Osaka (atau bahkan Kansai) adalah fanatik kepada Tigers dan bisa menyanyikan lagu khasnya (Rokko Oroshi).


Haruhi dan kawan-kawan memang tidak pernah mengunjungi stadion ini. Namun jika diperhatikan dengan baik, saat Haruhi menceritakan masa kecilnya kepada Kyon di perlintasan kereta yang diceritakan tadi, Haruhi menyebutkan bahwa ia pernah diajak oleh ayahnya menonton pertandingan bisbol di sebuah stadion besar. Melihat puluhan ribu orang memenuhi stadion membuat dirinya yang masih kecil itu tertegun dan menyadari bahwa dirinya bukanlah orang yang istimewa di dunia. Haruhi tidak menyebutkan stadionnya apa, namun Stadion Kōshien yang memiliki kapasitas sekitar 50 ribu penonton dan terletak di kota itu tentu diduga kuat sebagai stadion yang dimaksud. Nagaru Tanigawa sendiri mengaku sebagai seorang penggemar fanatik Tigers, dan selalu setia mendukung mereka saat menang atau pun kalah.
Jejak Haruhi di Osaka
Di luar Nishinomiya, saya masih juga mencari lokasi yang muncul di anime Haruhi. Ingatlah di satu episode, Itsuki mengajak Kyon pergi ke sebuah kota besar untuk menjelaskan mengenai closed space, shinjin, dan teori kelompoknya mengenai Haruhi sebagai pembuat dunia.

Kota yang ditampilkan di anime tak lain dan tak bukan adalah Osaka, tepatnya di daerah Umeda. Itsuki dan Kyon memasuki closed space dari penyeberangan jalan yang berada di antara Stasiun Osaka (JR) dan pusat perbelanjaan Hanshin. Mereka kemudian naik ke atap pusat perbelanjaan Hanshin dan melihat kemunculan shinjin di dekat mall HEP Five yang dapat dikenali dari bianglala di atas bangunannya.
Penutup
Jalan-jalan di Nsihinomiya adalah suatu impian lama yang akhirnya menjadi kenyataan. Bisa melihat sendiri bagaimana lokasi-lokasi di dunia nyata dihidupkan dalam anime sehingga memberi nuansa realistik dalam kehidupan karakter di anime menjadi suatu pengalaman unik yang berkesan. Sebenarnya masih banyak juga lokasi-lokasi yang belum saya kunjungi karena keterbatasan waktu. Dan saya bukan pelaku seichi junrei yang baik-baik amat karena sedikit foto yang diambil dengan angle yang benar-benar sama dengan yang ditampilkan di anime. Jadi kalau ada kesempatan lagi, mungkin saja saya akan kembali lagi.
Nah, bagaimana dengan Kaorin? Apakah Kaorin juga pernah ke Nishinomiya dan melihat tempat-tempat yang sama? Ataukah Kaorin tertarik untuk main ke Nishinomiya? Atau mungkin Kaorin pernah atau ingin pergi ke tempat berbeda yang ditampilkan di anime lain? Silakan berbagi di kolom komentar!
KAORI Newsline | teks dan foto oleh Halimun Muhammad












Keren banget bisa seichi junrei kesana, saya juga kepengen.
Cuman sayang ga ada foto tempat Meeting point SOS-dan, lagi direnovasi ya.
Baru nyadar ada tulisan “10 tahun” dan hari ini emang 10 tahunnya Haruhi perdana tayang di TV