Kemlu RI Bantah Jepang Hentikan Penerimaan Pekerja Indonesia

0
peluang kerja di jepang kehidupan di jepang
Tim KAORI C96 berfoto di Menara Kesuksesan

Kehidupan di Jepang kini semakin akrab dengan kehadiran Warga Negara Indonesia. Berdasarkan data Kantor Imigrasi Jepang per Desember 2024, jumlah WNI orang Indonesia di Jepang mencapai 199.824 orang. Angka ini melonjak lebih dari 15% hanya dalam enam bulan terakhir. WNI orang Indonesia di Jepang kini mencakup sekitar 5% dari total warga asing di negara tersebut.

WNI Dominasi Sektor Kerja dan Pendidikan

Mayoritas WNI di Jepang berkontribusi di berbagai sektor pekerjaan, mulai dari industri hingga layanan. Sekitar 7000 pelajar dan mahasiswa dari Indonesia juga tengah menempuh pendidikan di berbagai institusi di seluruh Jepang. Mereka menjadi bagian aktif dalam memperkaya kehidupan di Jepang dengan keberagaman budaya yang mereka bawa.

Klarifikasi Isu Pemberhentian Tenaga Kerja

Beredarnya isu mengenai Jepang yang akan menghentikan penerimaan pekerja Indonesia pada tahun 2026 ternyata tidak benar. Pemerintah Jepang belum pernah menyatakan hal tersebut secara resmi. Isu ini juga tidak termasuk dalam pembahasan antara pemerintah kedua negara, sehingga keberadaan pekerja Indonesia tetap aman di masa mendatang.

Komitmen dan Kerjasama Bilateral

Kehidupan di Jepang yang melibatkan WNI tak lepas dari dukungan aktif KBRI Tokyo dan KJRI Osaka. Mereka rutin menjalin komunikasi dengan otoritas Jepang demi menjaga kondisi yang kondusif bagi seluruh WNI di Jepang. Hubungan bilateral Indonesia-Jepang yang telah berjalan selama 67 tahun diharapkan tetap harmonis dan saling menguntungkan.

Imbauan untuk WNI di Jepang

Semua WNI di Jepang diimbau agar terus menjaga etika, budaya, dan norma yang berlaku. Mereka diingatkan untuk mematuhi hukum Jepang dan tetap menjaga keharmonisan dengan masyarakat setempat. Kehadiran WNI yang aktif dan positif menjadi bagian penting dari kehidupan di Jepang yang semakin berwarna.

KAORI Newsline | Sumber

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses