Beberapa minggu setelah Sanae Takaichi resmi dilantik sebagai Perdana Menteri Jepang, hasil survei terkini menunjukkan lonjakan dukungan besar terhadap pemerintahannya. Berdasarkan survei JNN terbaru, 82% responden menyatakan mendukung kabinet Sanae Takaichi, sementara hanya 14,3% yang menyatakan tidak mendukung. Angka ini menjadi yang tertinggi kedua sejak 2001, hanya kalah dari pemerintahan Junichiro Koizumi.
Peningkatan dukungan ini juga selaras dengan hasil survei NHK yang mencatat 66% tingkat kepercayaan terhadap pemerintah, menunjukkan antusiasme publik terhadap arah baru politik Jepang di bawah kepemimpinan Sanae Takaichi.
LDP Meningkat, Partai Lain Tertinggal
Survei yang sama menunjukkan bahwa dukungan terhadap Partai Demokrat Liberal (LDP) kini mencapai 30,7%, naik 3,3 poin dibanding survei sebelumnya. Partai oposisi utama seperti Partai Demokrat (CDPJ) juga mengalami sedikit kenaikan, namun masih jauh tertinggal di 7,2%.

Sementara itu, partai-partai kecil lainnya seperti Ishin, DPFP, dan Komeito mencatatkan perubahan tipis, sebagian bahkan menurun. Yang paling mencolok adalah penurunan dukungan terhadap Sanseito, partai sayap kanan yang sebelumnya banyak menarik perhatian dengan retorika nasionalisnya. Dukungan untuk Sanseito turun 1,1 poin menjadi hanya 3,4%, menandakan mulai berkurangnya pengaruh partai tersebut di tengah euforia publik terhadap kabinet baru.
Optimisme Publik terhadap Kebijakan Baru
Kenaikan dukungan terhadap Sanae Takaichi juga dipengaruhi oleh kebijakan-kebijakan awal yang dinilai proaktif. Dalam survei yang sama, 58% responden percaya ekonomi Jepang akan membaik, dan 56% mendukung peningkatan anggaran pertahanan menjadi 2% dari GDP.
Analis politik menilai bahwa kenaikan dukungan ini merupakan efek “bulan madu” yang biasa terjadi setelah pergantian perdana menteri, terutama jika tokoh baru seperti Sanae Takaichi membawa semangat pembaruan. Namun, mereka juga mengingatkan bahwa mempertahankan kepercayaan publik akan menjadi tantangan besar, mengingat banyak isu domestik dan internasional yang masih menunggu penanganan serius.
Selain itu, 83% responden menilai positif langkah diplomasi awal Sanae Takaichi, termasuk pertemuannya dengan Presiden AS Donald Trump. Dengan angka dukungan tinggi ini, pemerintahan Sanae Takaichi saat ini dianggap berada di jalur kuat, sementara partai seperti Sanseito harus berupaya keras untuk kembali menarik perhatian publik yang kini lebih berpihak pada kepemimpinan tegas dan stabilitas politik.
KAORI Newsline | Sumber











