Pergerseran minat pelajar Jepang mulai terlihat dalam beberapa tahun terakhir. Jika dulu banyak yang mengincar Inggris, Kanada, atau Amerika Serikat sebagai tujuan kuliah pilihan, kini Malaysia justru naik ke posisi favorit. Dorongan ini datang dari kondisi kehidupan di Jepang yang semakin mahal dan nilai yen yang melemah, membuat studi ke negara Barat terasa berat bagi banyak keluarga.
Daya Tarik Baru di Asia Tenggara
Malaysia menawarkan kombinasi yang sulit ditolak: biaya kuliah terjangkau, suasana internasional, dan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Hal ini sangat menarik bagi orang Jepang yang ingin menambah pengalaman global tanpa biaya setinggi negara-negara Barat. Selain itu, universitas seperti Taylor’s University dan Sunway University mulai dikenal luas sebagai kampus berkualitas dengan komunitas mahasiswa multinasional.
Angka yang Menunjukkan Perubahan
Data terbaru menunjukkan jumlah pelajar Jepang yang belajar di Malaysia terus meningkat. Pada 2023, tercatat lebih dari 130 lulusan SMA Jepang memilih universitas Malaysia—melampaui Inggris dan Kanada. Situasi ini menandai perubahan besar karena kehidupan di Jepang kini terasa lebih mahal bila dibandingkan dengan biaya kuliah dan hidup di Kuala Lumpur yang jauh lebih bersahabat untuk kantong.
Pengalaman Mahasiswa Jepang di Malaysia
Bagi banyak mahasiswa, alasan memilih Malaysia bukan hanya soal biaya, tetapi juga kenyamanan. Banyak yang mengaku tidak mengalami diskriminasi serta mudah beradaptasi dengan budaya multikultural. Seorang pelajar bernama Rin Fujie mengungkapkan bahwa kehidupan di Malaysia memberinya kesempatan memperbaiki kemampuan bahasa Inggris sekaligus merasakan lingkungan internasional yang jarang ditemui dalam kehidupan di Jepang.
Persaingan di Antara Negara Tetangga
Jika dibandingkan dengan negara Asia lainnya, Malaysia menawarkan kemudahan yang lebih komplet. Singapura dinilai terlalu mahal, Filipina cocok untuk kursus singkat, sedangkan Thailand memiliki opsi program berbahasa Inggris yang lebih sedikit. Dalam konteks ini, Malaysia menjadi destinasi ideal bagi pelajar Jepang yang ingin kuliah empat tahun penuh dengan biaya terkendali.
Tantangan yang Tetap Perlu Diwaspadai
Meski unggul dari segi biaya dan kenyamanan, Malaysia juga memiliki tantangan tersendiri. Mahasiswa Jepang perlu memiliki kemampuan bahasa Inggris yang cukup kuat untuk mengikuti perkuliahan. Beban tugas kuliah juga lebih berat dibandingkan mayoritas kampus di Jepang, membuat beberapa mahasiswa merasa kewalahan. Isu keamanan pun tak luput dari perhatian, di mana mahasiswa tetap disarankan untuk berhati-hati saat bepergian malam hari.
KAORI Newsline | Sumber











